Ampana, Sulawesi Tengah. Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Tengah, Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata melaksanakan kegiatan Pengembangan dan Pengelolaan Homestay di Kabupaten Tojo Una-una. Bertempat di Hotel Lawaka Ampana. Selasa (21/02/2023)
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Tengah, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Tojo Una-una, Para Pejabat Esselon III, dan Pelaku Usaha Homestay di Tojo Una-una.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Tengah, Dra. Diah Agustiningsih, M.Pd dalam sambutannya mengatakan bahwa, beliau menyambut baik dan mengapresiasi kegiatan ini karena bermakna positif guna membantu dalam pengembangan kawasan Kepulauan Togean ditujukan untuk berkembangnya industri pariwisata dan ekonomi kreatif yang makin maju, berdaya saing, berkelanjutan serta mengedepankan kearifan lokal sesuai dengan visi pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah.
“Homestay sebagai salah satu usaha akomodasi di bidang pariwisata umumnya dibangun di pedesaan diharapkan mampu memberikan kesejahteraan bagi masyarakat desa” ucap Dra. Diah Agustiningsih, M.Pd selaku Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Tengah. Lebih lanjut, beliau juga mengharapkan kepada seluruh perangkat daerah, seluruh ASN dan pengelola homestay yang hadir dalam kegiatan tersebut, untuk lebih serius dalam menjalankan tugas serta tanggung jawab dengan berorientasi kinerja yang memiliki dampak langsung terhadap indikator kinerja lebih lincah, dinamis dan Produktif.
Kegiatan Pengembangan dan Pengelolaan Homestay di Kabupaten Tojo Una-una sebagai peluang pengembangan ekonomi kemasyarakatan. Kabupaten Tojo Una-Una memiliki potensi wisata khususnya di Wilayah Kepulauan Togean, kepulauan ini dikenal kaya akan terumbu karang dan berbagai biota laut yang langka dan dilindungi. Kepulauan Togean merupakan salah satu bagian ekosistem terumbu karang penting dari coral triangle yang meliputi wilayah Indonesia, Filipina, Malaysia, Papua Nugini, Jepang dan Australia. Terumbu karang di Kepulauan Togean kaya akan keanekaragaman hayati laut dengan 4 tipe terumbu karang: karang tepi (fringing reef), karang penghalang (barrier reef), karang tompok (patch reef), dan karang cincin (atoll).
Sumber : PPID Dinas Pariwisata Prov. Sulawesi Tengah